-->
-->
-->

Tidak Benar Minum Air Yang Dicampur Bubuk Cabai Bisa Sembuhkan Serangan Jantung

Serangan Jantung
-->
-->

Sebuah postingan di media sosial mengeklaim bahwa serangan jantung dapat disembuhkan dengan meminum campuran air panas dan bubuk cabai.

Unggahan tersebut dibagikan oleh sejumlah pengguna media sosial di Myanmar, salah satunya akun Facebook ini.

Di dalam unggahan itu terdapat sebuah gambar air yang telah dicampur dengan bubuk cabai dan diberi keterangan demikian :

“Metode yang dapat segera menyelamatkan seseorang yang mengalami serangan jantung mendadak.”

Tidak ada bukti ilmiah

Dilansir dari AFP, tidak ada bukti ilmiah yang dapat menjelaskan bahwa mencampur bubuk cabai dengan air panas dapat menyembuhkan serangan jantung dan justru berpotensi berbahaya bagi tubuh.

Ruth Goss, seorang perawat jantung senior di British Heart Foundation, menjelaskan bahwa minum air panas dengan bubuk cabai tidak akan membantu dan menyembuhkan seseorang yang mengalami serangan jantung.

“Serangan jantung adalah keadaan darurat medis yang disebabkan ketika suplai darah ke otot jantung Anda terganggu, paling sering oleh gumpalan darah yang menghalangi aliran darah,” kata dia.

“Sangat penting bahwa penyumbatan ini dibersihkan secepat mungkin untuk memulihkan aliran darah ke otot jantung Anda. Minum air panas dengan bubuk cabai tidak akan berhasil.”

Hal senada disampaikan oleh Cathy Lewis, manajer senior komunikasi nasional di American Heart Association, kata dia tidak ada dasar ilmiah untuk klaim tersebut.

“Siapa pun yang mengalami tanda-tanda serangan jantung harus segera mendapatkan bantuan medis darurat,” kata Lewis

Seorang pejabat di Federasi Jantung Dunia yang berbasis di Jenewa juga menjelaskan, tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa meminum air yang dicampur bubuk cabai bermanfaat ketika seseorang mengalami serangan jantung.

“Klaim ini berpotensi berbahaya dengan mengurangi waktu yang dibutuhkan orang tersebut untuk mendapatkan perawatan medis. Siapa pun yang mungkin mengalami serangan jantung memerlukan bantuan medis darurat,” ujar pejabat di Federasi Jantung Dunia.

Para ahli tersebut menyatakan layanan darurat harus segera dipanggil ketika seseorang mengalami serangan jantung, supaya bisa dilakukan penanganan secara medis.

(sumber: Kompas.com)

-->